3 Tiket Kereta Api jurusan Bogor-Sukabumi
(pulang-pergi) sudah ditangan. Rencana awal kami untuk liburan kali ini
sebelum puasa adalah camping di Situ Gunung. Tapi, sehari sebelum berangkat ketika membicarakan
rencana lebih detail, berubahlah rencana untuk camping setelah menimbang
beberapa hal, akhirnya tujuan kita alihkan ke Pangandaran. Lumayan agak
impulsif sih.
Ini kali ke tiga kami liburan keluarga ke
Pangandaran. Sebagai tujuan wisata, bermain di pantai Pangandaran sudah
semacam menu utama. Kegiatan lainnnya yang sudah kami lakukan adalah
berperahu di Green Canyon dan ke Pasir Purtih (snorkeling), mendatangi
pantai batu hiu dan juga body rafting di Citumang.Nah, perjalanan kali
ini kami rencanakan body rafting di Green Canyon yang katanya
lebih menantang dari yang di Citumang.
Setelah sampai di terminal Pangandaran, dikarenakan
masih terlalu pagi maka kami langsung mencari hotel untuk sekedar menitipkan
barang bawaan yang tak akan kami bawa ke Green Canyon untuk body
rafting.Dengan menaiki angkot, sampailah kami dipintu masuk Green Canyon
lalu mencari warung untuk sarapan. Tak menunggu lama, kami langsung
didatangi oleh salah satu provider yang menawarkan paket body rafting.
“Paketnya sih 1 juta untuk 5 orang, kalo bapak Cuma
bertiga bisa kita kasih 800,000 saja” ujar sang operator.
‘Wah lumayan juga sih kalo 800.000, kalo gitu kita
tunggu aja deh ada rombongan lain yang bisa barengan sama kita, biar kita ikut
yang 200,000/orang” ujar saya kepada dia. Setelah saya berdiskusi
juga dengan istri.
Hampir satu jam dan akhirnya pihak operator
mendatangi kami yang sedang duduk-duduk di area pembelian tiket
perahu. “pak, ayuk kita ke base camp, udah ada barengan nya nih”.
Kami pun bergegas menyambutnya dan langung menuju mobil bak terbuka yang akan
membawa kami menuju base camp Kali-Kali body rafting. Ya,
itulah nama operator tersebut.
Hanya memakan waktu tak lebih dari sepuluh menit, kami
melihat ada 4 orang yang sudah bersiap-siap sedang mengganti pakaian ketika
kami sampai di base camp.
pose sebelum pengarungan |
Setelah
semua orang dilengkapi peralatan untuk ber body rafting, perjalanan menuju titik awal lagi-lagi menggunakan
mobil bak terbuka. Oiya, menurut sang guide, operator mereka agak berbeda dengan operator laiinya, karena mereka meminjamkan pelingung dari dengkul hingga batas pergelangan kaki dan juga sepatu/boot selam. Dan hal itu terbukti ketika kami berjumpa dengan rombongan lain di pengarungan.
Sesaat
tiba di titik awal pengarungan semua berkumpul untuk mendapatkan pengarahan
dari salah seorang guide.
Tak
lupa berdoa, maka selanjutnya7 peserta dan 3 orang guide serta merta menceburkan
diri kedalam air sungai yang lumayan dingin dan tampak berwaran ke tosca-an
tersebut. Perjalanan
dimulai!
mendengarkan pengarahan |
Dari
mulai kedalaman air yang dapat membuat kami mengambang dengan santainya, kadang kami harus
berdiri menapaki di pinggiran sungai yang berbatu.
Beberapa
kali sang guide menunjukkan tempat-tempat untuk melompat dari ketinggian
tertentu bagi peserta yang ingin mencoba melompat.
Ada
kalanya kami bertemu jeram dan menghanyutkan diri didalamnya yang membuat
perjalanan tidak datar-datar saja bahkan menjadi lebih seru!
“ini
agak surut sih, biasanya kalo airnya banyak, lebih seru lagi” ujar sang
guide. Kamipun setuju dengannya.
Tapi
tetap ada sih yang jeramnya membuat kita berteriak, saat kita masuk kedalamnya
tubuh sempat tenggelam dalam hitungan 5 detik.
Lumayan ngagetin karena gak nyangkanya.
Selaiin
hanya mengandalkan jaket pelampung, Azzam pun beberapa kali memasuki jeram
dengan menggunakan ban yang memang sengaja dibawa oleh sang guide. Setiap kali memasuki jeram, azzam berteriak
kegirangan,. Seru banget katanya!
yeay! |
rombongan kami hari itu |
Ketika
memasuki kira-kira lebih dari setengah perjalanan, sampailah kami di "Rest Area”. Setidaknya itu sebutan yang diberikan oleh
operator kepada kami.
Di
pinggir sungai, ada semacam warung yang siap-siap menghangatkan tubuh dengan
suguhan minumam hangat, gorengan dan juga mie instant yang tinggal diseduh. Sekaligus berjemur di bawah sinar matahari
yang menghangatkan tubuh.
Disana,
kami berkumpul dengan beberapa rombongan lain yang tentunya juga bermaksud yang
sama dengan kami.
Perjalanan
pun berlanjut, ketika perut sudah terisi dan tubuh mulai menghangat kembali. Ada juga peserta yang sepertinya tak rela
berhenti berjemur karena harus masuk kembali ke air sungai yang dingin.
Setelah
pengarungan yang melewati jeram dan juga beberapa pancuran air yang jatuh dari
air di batu-batu bagian atas bagaikan air hujan.
Tak
terasa pengarungan dengan ber body rafting yang memakan waktu sekitar 3 jam
sudah harus kami akhiri.
Halo! |
Di
garis akhir, para peserta di jemput oleh kapal yang akan membawa kembali ke
base camp yang telah menyiapkan suguhan makanan dan minuman. Saatnya pula kami berpisah
dengan peserta rombongan yang lain.
Hari
itu, kami bertiga langsung menuju pantai untuk menikmati senjanya. Barulah keesokan harinya kami bermain
dipantai hingga hari menjelang siang.
Sore harinya, kami berkemas untuk bersiap kembali pulang.
Sampai
bertemu lagi Pangandaran!
di akhir perjalanan |
body surfing |
Senja di Pangandaran |
Aaaah, aku belum pernah ke Pangandaran sama anak-anak. Mauuuu! Hehehe..
ReplyDeleteMakasih sharingnya ya Bang :)
ayok senang-senang di Pangandaran.... :))
Deletebodyrafting di green canyon ini seru banget, kebayang deh anak kecil pasti girang, bisa main air berjam-jam! hahaha..
ReplyDeletepastinya kak :)
DeleteBelum pernah ajakin si kecil rafting, masih khawatir :)
ReplyDeletesemoga segera :)
Deletewah keren itu mas..airnya jernih banget ya..klo di daerah deket tempatku ada juga seperti ini, namanya Kali Suci :)
ReplyDeleteoiya, kali suci jogya ya?
Deletewah keren itu mas..airnya jernih banget ya..klo di daerah deket tempatku ada juga seperti ini, namanya Kali Suci :) wah seru son nya selalu di ajak petualangan ya..
ReplyDeletewah 200 rb lumayan mahal juga, ..disini sekitar 65 rb, arung jeram pun 600rb dengan perjalanan 7km..tapi keren tuh pak anak sama istri di ajak. anaknya jadi kayak bapaknya entar, penuh petualangan :)
ReplyDeletemakasih ya udah mampir di blog ini. salam kenal :)
Deletesalam kenal juga om dede :)
DeleteDi airnya yang jernih membiru, kita bisa berbody rafting, berenang, menyelam, meloncat dari tebing, berayun bak Tarzan sambil beteriak auo atau menguji adrenalin dengan meloncat dari pohon setinggi 12 meter...
ReplyDeleteTerimakasi telah berkunjung ke Wisata Body Rafting Green Canyon,,yang belum silahkan mencoba sesansi luar biasa serta view yang sangat baguss,,surga kecil di Green Canyon.
ReplyDeleteUntuk harga paket body rafting silahkan cek di sini,,di jamin bakalan pengen datang kembali.
ReplyDeleteDestinasi wisata favorit di pangandaran Green Valley citumang,,miniatur wisata green canyon dengan kegiatan petualangan body rafting,,ayoo silahkan mencoba.
ReplyDeletethank for information, is the nice post amazing article
ReplyDeleteyou're welcome... :)
Deletefoto senja di pangandarannya edun pisan kang !!!
ReplyDeletemakasih yaaa :)
Delete